• Puji-pujian yang Tidak Direncanakan 2024-05-28

    Kira-kira tengah malam Paulus dan Silas berdoa dan menyanyikan puji-pujian kepada Allah. –Kisah Para Rasul 16:25

    Baca: Kisah Para Rasul 16:16-26

    Dalam suatu pelayanan misi singkat ke Etiopia, kelompok kami mendampingi kelompok lain dari suatu lembaga pelayanan lokal untuk melayani sejumlah pemuda yang hidupnya terpuruk dan kini tinggal dalam gubuk-gubuk di tempat rongsokan. Para pemuda itu adalah orang-orang yang menyenangkan! Kami saling bertukar kesaksian, mengucapkan pesan yang menguatkan, dan berdoa bersama. Salah satu momen favorit saya malam itu adalah ketika seorang anggota pelayanan lokal tersebut tiba-tiba memainkan gitar dan kami pun menyanyikan puji-pujian bersama kawan-kawan baru kami di bawah terang bulan. Sungguh momen yang indah! Meski kondisi mereka sangat sulit, para pemuda itu memiliki pengharapan dan sukacita yang hanya dapat ditemukan di dalam Tuhan Yesus.

    Dalam Kisah Para Rasul 16, kita membaca tentang sebuah puji-pujian lain yang tidak direncanakan. Peristiwanya terjadi di dalam penjara di kota Filipi. Paulus dan Silas ditahan, dipukuli, dicambuk, dan dikurung karena pelayanan mereka. Alih-alih menyerah dalam keputusasaan, mereka memilih untuk menyembah Allah dengan “berdoa dan menyanyikan puji-pujian” di dalam sel penjara mereka. “Akan tetapi terjadilah gempa bumi yang hebat, sehingga sendi-sendi penjara itu goyah; dan seketika itu juga terbukalah semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka semua” (ay. 25-26).

    Kepala penjara itu sempat berniat untuk bunuh diri, tetapi saat ia menyadari bahwa tidak ada penghuni penjara yang melarikan diri, ia menjadi takjub kepada Allah, dan keselamatan pun dialami oleh keluarganya (ay. 27-34).

    Allah senang mendengar kita memuji nama-Nya. Mari menyembah-Nya dengan setia, dalam suka maupun duka.

    Oleh: Nancy Gavilanes

    Renungkan dan Doakan

    Bagaimana Allah telah memampukan Anda memuji dan menyembah-Nya, bahkan pada masa-masa yang sulit? Bagaimana cara Allah mengungkapkan diri-Nya dengan luar biasa, ketika Anda memuji-Nya?

    Ya Allah, tolonglah aku untuk memuji-Mu, apa pun yang sedang kuhadapi.

    Amin....

    Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu....

    WAWASAN

    Di Kisah Para Rasul 16:12, kita melihat bagaimana Paulus berurusan dengan seorang hamba perempuan yang melakukan tenung di kota Filipi. Setelah Paulus mengusir roh jahat dari gadis itu, para pemiliknya kesal karena mereka tidak bisa lagi memanfaatkannya (ay. 18-19). Ketika menyeret Paulus dan Silas dengan tuduhan palsu, mereka memberikan pernyataan yang bersifat rasis, ”Mereka orang Yahudi, dan mereka mengajarkan adat istiadat, yang kita sebagai orang Rum tidak boleh menerimanya atau menurutinya” (ay. 20-21). Ironisnya, Paulus dan Silas adalah warga negara Romawi, sebuah fakta yang disinggung Paulus ketika mereka akan dilepaskan dari penjara (ay. 37-39). –Tim Gustafson

    Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti 

    Our Daily Bread

  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Mengenai Saya

Foto saya
Pematangsiantar, Sumatera Utara, Indonesia
Pengamat Sosial

Bertumbuh dalam Allah 2025-07-07

Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah. –2 Timotius 2:15 Baca: 2 Timotius 2:14-16, 22-26 Pada tahun-tahun pertamanya sebagai seora...

Halaman FB