Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu. –Kejadian 1:28
Baca: Kejadian 1:21-28
Baru-baru ini saya menemukan sesuatu yang luar biasa. Saat menyusuri jalan setapak ke balik sekumpulan pohon dekat rumah, saya menemukan sebuah taman bermain yang tersembunyi. Di sana, ada tangga yang terbuat dari dahan-dahan pohon dan terhubung ke suatu menara pengintai, ada ayunan dari gulungan kabel tua yang diikat pada tangkai pohon, bahkan ada jembatan gantung yang menghubungkan satu cabang pohon ke cabang lainnya. Rupayanya ada seseorang yang telah mengubah beberapa batang kayu tua dan tali menjadi wahana petualangan yang kreatif!
Paul Tournier, seorang dokter asal Swiss, meyakini bahwa manusia diciptakan untuk bertualang karena kita diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (Kej. 1:26-27). Sama seperti Allah melakukan terobosan dengan menciptakan alam semesta (ay. 1-25), sama seperti Dia mengambil risiko dengan menciptakan manusia yang dapat memilih apa yang baik atau yang jahat (3:5-6), dan sama seperti Dia menyerukan kepada kita, “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu” (1:28 ), kita juga memiliki dorongan untuk menemukan sesuatu, mengambil risiko, dan menciptakan hal-hal baru selama kita berkembang menguasai bumi. Hal-hal baru yang kita usahakan dan lakukan mungkin besar atau kecil, tetapi yang terbaik adalah ketika hal tersebut bermanfaat bagi orang lain. Saya yakin orang yang membuat taman bermain tadi merasa senang ketika orang-orang menemukan dan menikmatinya.
Baik menciptakan lagu baru, mencoba cara-cara baru untuk mengabarkan Injil, atau berusaha menghangatkan kembali pernikahan yang mulai mendingin, kita mengalami bagaimana petualangan membuat kita terus merasa hidup. Jadi, tugas atau proyek baru apa yang menarik perhatian Anda saat ini? Mungkin Allah sedang menuntun Anda ke suatu petualangan baru.
Oleh: Sheridan Voysey
Renungkan dan Doakan
Dalam bagian Alkitab mana lagi Anda melihat Allah berkarya dengan kreatif? Bagaimana karya dan petualangan-Nya dapat menginspirasi usaha dan petualangan kita sendiri?
Allah yang kreatif, bawalah aku ke petualangan yang baru, demi kasihku kepada-Mu dan sesamaku!
Amin....
Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu....
WAWASAN
Kitab Suci menyatakan bahwa Allah menciptakan segala sesuatu. Kata kerja Ibrani bara’, yang diterjemahkan sebagai menciptakan dalam Kejadian 1, selalu menyatakan Dia sebagai subjek. Jadi, Allah mula-mula menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan (ay. 1), lalu menciptakan makhluk hidup dari bahan yang diciptakan-Nya itu (ay. 21,27). Ayub 38–41 tidak ada duanya dalam menggambarkan kreativitas Allah Yang Mahakuasa. Dengan cemerlang, Allah memberi Ayub kursus kilat mengenai benda-benda yang diciptakan dan terpampang di langit, bumi, dan laut, yang membuat Ayub terdiam dalam kerendahan hati (39:37-38; 42:5-6). –Arthur Jackson
Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti
Our Daily Bread/ BIRO INFOKOM HKI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar