• Karya Agung Ciptaan Allah 2024-06-12

    Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. –Mazmur 139:14

    Baca: Mazmur 139:13-18

    Meski ilmu saraf telah mencapai kemajuan besar dalam memahami cara kerja otak manusia, para ilmuwan mengaku bahwa pemahaman mereka masih dalam tahap awal. Mereka memahami susunan otak, beberapa aspek dari fungsinya, serta bagian-bagian yang merespons kepada lingkungan sekitar, mengaktifkan indra, menghasilkan gerakan, dan menampung emosi. Namun, para ahli masih tidak mengetahui bagaimana semua interaksi tersebut memberi andil terhadap perilaku, persepsi, dan ingatan manusia. Sebagai karya agung ciptaan Allah yang luar biasa rumit, tubuh manusia masih merupakan misteri.

    Daud juga mengakui keajaiban tubuh manusia. Dengan bahasa kiasan, ia meninggikan kuasa Allah—suatu kuasa yang dibuktikan lewat kedaulatan-Nya mengendalikan proses yang sepenuhnya alamiah, yakni bagaimana Allah “menenun [dirinya] dalam kandungan ibu[nya]” (Mzm. 139:13). Ia menulis, “Kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat” (ay. 14). Pada masa silam, orang memandang perkembangan seorang anak dalam rahim ibunya sebagai misteri yang besar (baca Pkh. 11:5). Bahkan dengan pengetahuan yang terbatas tentang betapa rumit dan ajaibnya tubuh manusia, Daud terkagum-kagum dan terpesona akan pekerjaan dan kehadiran Allah yang menakjubkan (Mzm. 139:17-18).

    Kompleksitas tubuh manusia yang luar biasa dan mengagumkan sesungguhnya mencerminkan kuasa dan kedaulatan Allah kita yang mahabesar. Karena itu, satu-satunya tanggapan yang sewajarnya kita berikan adalah memuji, mengagumi, dan memuliakan Dia!

    Oleh: Marvin Williams

    Renungkan dan Doakan

    Bagaimana kesadaran akan desain tubuh Anda yang rumit mendorong Anda untuk memuji Allah? Dengan cara kreatif seperti apa Anda dapat berterima kasih kepada-Nya hari ini?

    Ya Allah, aku memuji-Mu, karena menciptakanku dengan begitu dahsyat dan ajaib. Engkau sungguh Pencipta yang luar biasa!

    Amin....

    Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu....

    WAWASAN

    Seperti tukang periuk, Allah membentuk manusia dari tanah liat (Yesaya 64:8) dan menghembuskan nafas hidup kepadanya (Kejadian 2:7; Ayub 12:10). Manusia adalah satu-satunya ciptaan dengan keistimewaan diciptakan Allah “menurut gambar-Nya” (Kejadian 1:27), dan ini membedakan kita dari makhluk hidup lainnya. Setiap orang adalah individu unik yang memiliki kesadaran mental, emosional, dan spiritual dari Sang Pencipta serta kapasitas untuk menjalin hubungan pribadi dengan-Nya. Tokoh Ayub dalam Perjanjian Lama mungkin adalah orang pertama yang mengakui kepada Allah: “Tangan-Mulah yang membentuk dan membuat aku . . . Engkau mengenakan kulit dan daging kepadaku, serta menjalin aku dengan tulang dan urat” (Ayub 10:8,11). Saat menyadari dirinya adalah salah satu mahakarya Allah, Daud berkata bahwa ia diciptakan Allah dengan “dahsyat dan ajaib” (Mazmur 139:14). –K.T. Sim

    Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti 

    Our Daily Bread

  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Mengenai Saya

Foto saya
Pematangsiantar, Sumatera Utara, Indonesia
Pengamat Sosial

Bertumbuh dalam Allah 2025-07-07

Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah. –2 Timotius 2:15 Baca: 2 Timotius 2:14-16, 22-26 Pada tahun-tahun pertamanya sebagai seora...

Halaman FB