Mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia. –Yohanes 17:16
Baca: Yohanes 17:6-17
Allah menciptakan burung hantu abu-abu besar dengan kemampuan yang luar biasa untuk menyamar. Bulunya yang berwarna perak abu-abu memiliki pola warna yang memungkinkan burung hantu itu untuk menyatu dengan kulit pohon saat bertengger di pohon. Jika ingin tetap tidak terlihat, burung hantu itu dapat langsung menyamarkan diri dan menyatu dengan lingkungan berkat bulunya tersebut.
Sayangnya, umat Allah sering kali mirip dengan burung hantu tersebut. Kita dengan mudah terlihat serupa dengan dunia dan tidak dikenali sebagai orang percaya, baik sengaja maupun tidak. Namun, Yesus berdoa bagi murid-murid-Nya—jiwa-jiwa yang diberikan Bapa kepada-Nya “dari dunia” dan yang “telah menuruti” firman-Nya (Yoh. 17:6). Allah Anak meminta Allah Bapa untuk melindungi dan memampukan murid-murid-Nya agar mereka hidup dalam kekudusan dan sukacita yang teguh setelah Dia meninggalkan mereka (ay. 7-13). Dia berkata, “Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat” (ay. 15 ). Yesus tahu murid-murid-Nya perlu dikuduskan dan dipisahkan, supaya mereka dapat menggenapi tujuan yang telah ditetapkan-Nya bagi mereka (ay. 16-19).
Roh Kudus dapat menolong kita berpaling dari godaan untuk menyamarkan diri dan menjadi serupa dengan dunia. Dengan tunduk kepada-Nya setiap hari, kita dapat semakin menyerupai Tuhan Yesus. Saat kita hidup dalam kesatuan dan kasih, Dia akan menarik orang-orang untuk datang kepada Kristus demi kemuliaan-Nya.
Oleh: Xochitl Dixon
Renungkan dan Doakan
Dalam area kehidupan Anda yang manakah Anda ingin meminta Allah untuk menjadikan Anda semakin menyerupai Yesus? Bagaimana cara Allah mendekatkan Anda kepada-Nya, lewat teladan hidup dan kasih seseorang yang menyerupai Yesus?
Ya Roh Kudus, jadikanlah aku semakin menyerupai Yesus, sehingga orang lain tertarik untuk mencari satu-satunya Allah yang sejati.
Amin...
Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu...
WAWASAN
Dalam Kitab Suci, apa yang Yesus doakan sering kali tidak dicatat karena Dia biasanya berdoa seorang diri (Matius 14:23; Markus 1:35; Lukas 9:18). Namun, ada beberapa kesempatan ketika doa-doa Yesus disampaikan untuk kita dengarkan dan pelajari (seperti dalam Matius 6:9-13 dan Yohanes 11:42). Yohanes 17, yang sering disebut sebagai “Doa Syafaat Yesus sebagai Imam Besar,” adalah salah satu contoh doa tersebut. Doa tersebut mengungkapkan keprihatinan terdalam Yesus bagi kita. Inilah doa terpanjang yang dicatat dari Kristus dan dapat diringkas sebagai berikut: Yesus berdoa untuk kemuliaan-Nya (ay. 1-5), pemeliharaan murid-murid-Nya (ay. 6-12), kesucian murid-murid-Nya (ay. 13-19), dan kesatuan gereja (ay. 20-26).
Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti
Our Daily Bread
Tidak ada komentar:
Posting Komentar