• Mencari dan Menyelamatkan 2024-09-28

    Yesus telah menyerahkan diri-Nya karena dosa-dosa kita, untuk melepaskan kita dari dunia jahat yang sekarang ini. –Galatia 1:4

    Baca: Galatia 1:1-5

    Beberapa teman pergi berlayar di Selat Inggris dan berharap ramalan cuaca yang buruk akan berubah. Namun, angin bertiup semakin kencang dan ombak makin menggelora, sehingga keselamatan kapal mereka pun terancam. Akhirnya, mereka meminta bantuan melalui panggilan radio kepada RNLI (organisasi amal yang membantu menyelamatkan jiwa di lautan). Setelah melewati momen-momen yang menegangkan, mereka akhirnya melihat regu penyelamat di kejauhan dan bisa bernapas lega karena akan diselamatkan. Di kemudian hari, teman saya mengingat peristiwa tersebut dengan penuh syukur dan berkata, “Entah orang-orang taat ataupun abai terhadap aturan-aturan di laut, RNLI tetap datang untuk menyelamatkan mereka.”

    Saat ia menceritakan kisah tersebut, saya terpikir tentang bagaimana Yesus memimpin misi Allah untuk mencari dan menyelamatkan manusia. Dia datang ke dunia untuk menjadi manusia dan hidup di tengah-tengah kita. Lewat kematian dan kebangkitan-Nya, Dia menyediakan sebuah rencana penyelamatan bagi kita sewaktu dosa dan ketidaktaatan telah memisahkan kita dari Allah. Kebenaran ini ditekankan oleh Paulus, saat ia menulis kepada jemaat di Galatia: “Tuhan Yesus Kristus . . . telah menyerahkan diri-Nya karena dosa-dosa kita, untuk melepaskan kita dari dunia jahat yang sekarang ini” (Gal. 1:3-4). Paulus mengingatkan jemaat Galatia tentang karunia hidup baru yang mereka terima melalui kematian Yesus agar mereka dapat memuliakan Allah dari hari ke hari.

    Yesus, Penyelamat kita, rela mati untuk menyelamatkan kita yang terhilang. Karena karya-Nya itulah kita memiliki hidup dalam Kerajaan Allah, dan dengan penuh syukur kita dapat membagikan kabar keselamatan itu kepada orang-orang di sekitar kita.

    Oleh: Amy Boucher Pye

    Renungkan dan Doakan

    Bagaimana cara Anda mengungkapkan syukur atas keselamatan Anda? Dengan siapa Anda dapat berbagi kabar baik tersebut?

    Tuhan Yesus, dari-Mulah datang karunia hidup dan keselamatan. Tolonglah aku untuk menerima kasih-Mu dan rela meneruskannya kepada orang lain.

    Amin....

    Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu....

    WAWASAN

    Dalam Surat Galatia, Paulus menyebut Yesus sebagai penyelamat (1:3-5) dan pembebas kita (5:1). Sang rasul menggunakan beragam istilah dalam tulisan-tulisannya yang lain untuk menggambarkan apa yang dicapai Kristus dalam misi penyelamatan-Nya. Dia menyediakan “damai sejahtera dengan Allah” (Roma 5:1); Dia adalah “anak domba Paskah kita” (1 Korintus 5:7), “Raja Penyelamat” kita (Efesus 5:23 BIMK), dan pembebas (Titus 2:14). Penulis Kitab Ibrani menggambarkan Dia sebagai “Imam Besar Agung” yang kita miliki (Ibrani 4:14). Benang merah dari semua gambaran dan metafora tersebut adalah bahwa Yesus meluruskan sesuatu yang sudah menyimpang. Perumpamaan yang Dia ceritakan dalam Lukas 15 tentang domba yang hilang, dirham yang hilang, dan anak yang hilang memiliki tema yang sama, yaitu penyelamatan. Kristus sendiri menggambarkan karya-Nya dengan berkata, “Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang” (19:10). –J.R. Hudberg

    Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti 

    Our Daily Bread

  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Mengenai Saya

Foto saya
Pematangsiantar, Sumatera Utara, Indonesia
Pengamat Sosial

Bertumbuh dalam Allah 2025-07-07

Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah. –2 Timotius 2:15 Baca: 2 Timotius 2:14-16, 22-26 Pada tahun-tahun pertamanya sebagai seora...

Halaman FB