Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat iblis. –Efesus 6:11
Baca: Efesus 6:10-18
Setiap tahun, saya dan istri menikmati bersepeda ratusan mil melintasi jalan-jalan kecil di Michigan Barat. Untuk menambah keseruan, kami memasang beberapa perlengkapan di sepeda kami. Sepeda Sue memiliki lampu depan, lampu belakang, odometer, dan kunci. Di sepeda saya terpasang tempat botol minum. Sebenarnya, kami dapat menempuh perjalanan sejauh itu dengan lancar setiap hari tanpa semua perlengkapan tadi. Meski berguna, benda-benda tersebut bukan keharusan.
Dalam Kitab Efesus, Rasul Paulus menulis tentang serangkaian perlengkapan lain—tetapi yang ini mau tidak mau harus kita miliki. Ia berkata, agar berhasil menghidupi iman kita dalam Tuhan Yesus, kita harus mengenakan hal-hal tersebut. Hidup kita bukanlah perjalanan yang mudah. Kita berada dalam pertempuran yang mewajibkan kita untuk “bertahan melawan tipu muslihat Iblis” (6:11), jadi kita harus diperlengkapi dengan baik.
Tanpa hikmat dari Kitab Suci, kita dapat terpengaruh dan menerima ajaran yang salah. Tanpa ditolong Tuhan untuk menghidupi “kebenaran”-Nya, kita akan terseret oleh kebohongan (ay. 14). Tanpa “Injil”, kita tidak akan memiliki “damai sejahtera” (ay. 15). Tanpa “perisai iman”, kita akan menyerah pada kebimbangan (ay. 16). “Keselamatan” kita dan Roh Kudus menjadi jangkar kita untuk hidup benar bagi Allah (ay. 17). Itu semua adalah perlengkapan senjata kita.
Betapa pentingnya kita menyusuri jalan-jalan kehidupan dengan terlindung dari bahaya-bahaya yang ada. Kita dapat melakukannya dengan perlengkapan yang Kristus berikan untuk menghadapi tantangan-tantangan di sepanjang jalan hidup kita—saat kita mengenakan seluruh perlengkapan senjata yang Allah sediakan.
Oleh: Dave Branon
Renungkan dan Doakan
Apa artinya bagi Anda untuk “mengenakan” seluruh perlengkapan senjata Allah? Apa saja situasi yang Anda hadapi, yang paling membutuhkan perlengkapan senjata-Nya?
Ya Bapa, terima kasih, karena Engkau mengingatkanku lewat Kitab Suci, bagaimana aku dapat berdiri teguh melawan serangan Iblis.
Amin.....
Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu....
WAWASAN
Dalam Efesus 4–6, Paulus menasihati orang-orang percaya agar hidup “berpadanan dengan panggilan [Allah]” (4:1) dan tidak hidup seperti orang-orang yang tidak percaya (ay. 17) yang sarat dengan “perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa” (5:11). Orang percaya harus menjalani hidup yang dipenuhi kasih sebagai “anak-anak terang” (ay. 8) karena “hari-hari ini adalah jahat” (ay. 16). Sebagai penutup suratnya, Paulus memperingatkan para pembacanya tentang musuh yang berbahaya, kuat, dan yang berusaha menghancurkan mereka. Dalam memerangi Iblis dan antek-anteknya, orang percaya dapat berdiri teguh dan menang apabila mereka tetap “kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya” (6:10). Mereka akan dikuatkan oleh Allah ketika mereka mengenakan “seluruh perlengkapan senjata Allah” (ay. 11,13). Sebagian besar perlengkapan senjata ini bersifat defensif, kecuali “pedang Roh, yaitu firman Allah” (ay. 17). Kristus menggunakan ayat-ayat Kitab Suci untuk mengalahkan Iblis (Matius 4:1-11). –K.T. Sim
Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti
Our Daily Bread
Tidak ada komentar:
Posting Komentar