Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi? –Ayub 38:4
Ketika saya dan istri menikmati alam terbuka di musim semi dengan berjalan menyusuri Grand River di kampung halaman kami, perjalanan biasa itu berubah menjadi istimewa. Kami melihat beberapa “teman” lama di sisi sebatang pohon di sungai yang beriak—lima atau enam ekor kura-kura besar sedang berjemur di bawah sinar matahari. Sue dan saya tersenyum melihat reptil-reptil menakjubkan itu setelah selama berbulan-bulan kami tidak pernah melihatnya. Kami senang mereka kembali ke sana, dan kami merayakan momen sukacita dengan mensyukuri ciptaan Allah yang luar biasa. |
|
|
|
Allah mengajak Ayub dalam perjalanan luar biasa melihat-lihat alam semesta (lihat Ayb. 38). Ayub yang menderita membutuhkan jawaban dari Sang Pencipta tentang situasi yang dihadapinya (ay. 1). Apa yang ia lihat dalam perjalanan bersama Allah melalui ciptaan-Nya itu memberi penghiburan yang ia butuhkan. Bayangkan rasa takjub Ayub ketika Allah mengingatkannya pada rancangan agung-Nya bagi dunia. Ayub mendapat penjelasan langsung dari Allah tentang cara kerja alam semesta ini: “Siapakah yang memasang batu penjurunya pada waktu bintang-bintang fajar bersorak-sorak bersama-sama, dan semua anak Allah bersorak-sorai?” (ay. 6-7). Ia juga mendapatkan pelajaran geografi tentang batasan-batasan di laut yang ditetapkan oleh Allah (ay. 11). Lalu Sang Pencipta memberi tahu Ayub tentang terang yang Dia ciptakan, salju yang Dia hasilkan, dan hujan yang Dia sediakan untuk membuat segala sesuatu bertumbuh (ay. 19-28). Ayub bahkan mendengar tentang gugusan rasi bintang-bintang yang dipasang oleh Sang Pencipta (ay. 31-32). Akhirnya, Ayub menjawab, “Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu” (42:2). Ketika kita menikmati alam semesta, kiranya kita selalu mengagumi Pencipta kita yang bijaksana dan luar biasa. Oleh: Dave Branon Renungkan dan Doakan | Bagaimana alam semesta dapat mendekatkan Anda kepada Allah? Bagaimana alam ciptaan Allah itu mengingatkan Anda pada kuasa dan kasih-Nya yang luar biasa kreatif? Ya Allah, terima kasih, Engkau telah menciptakan dunia yang begitu indah, beragam, dan menakjubkan. Tolonglah aku menghargai karya agung-Mu dan menyadari Engkaulah yang mengendalikan semua. Amin.......... Selamat pagi, selamat beraktifitas dan tetap semangat, Gbu |
|
|
|
|
|
WAWASAN Jawaban penting atas krisis iman Ayub terletak pada kata-kata, “Maka dari dalam badai TUHAN menjawab Ayub” (Ayub 38:1). Bukannya menjawab Ayub dalam angin sepoi-sepoi basa (lihat 1 Raja-Raja 19:12), Allah datang dalam kilat petir yang membutakan dan gemuruh awan gelap (Ayub 37:1-5,14-16). Allah juga tidak memberi tahu Ayub mengenai Iblis seperti yang telah dijelaskan kepada kita di awal Kitab Ayub (ps. 1–2). Sebaliknya, dari dalam kekuatan dan kehebatan badai, Allah Sang Pemilik segala ciptaan menggunakan keindahan dan keagungan dunia ciptaan-Nya untuk menolong hamba yang dikasihi-Nya untuk mempercayai-Nya. –Mart DeHaan Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti |
|
|
|
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar