Bersalam-salamlah kamu dengan cium kudus. Salam kepada kamu dari semua jemaat Kristus. –Roma 16:16
Baca: Roma 16:3-16
Dave Kindred adalah jurnalis olahraga yang telah meliput ratusan acara olahraga dan kejuaraan bergengsi. Ia bahkan menulis riwayat hidup Muhammad Ali. Setelah pensiun, ia merasa bosan dan mulai menghadiri pertandingan basket anak perempuan di sebuah sekolah di kotanya. Tak lama kemudian ia mulai meliput setiap pertandingan dan mengunggahnya secara daring. Ketika ibu dan cucu lelakinya meninggal dunia, kemudian istrinya terkena stroke, Dave menyadari bahwa tim basket yang diliputnya itu telah memberinya rasa kebersamaan dan arti hidup. Dave dan tim basket itu saling membutuhkan. Dave berkata, “Tim ini menyelamatkanku. Hidupku berubah menjadi gelap . . . dan mereka hadir membawa terang.”
Bagaimana seorang jurnalis terkenal dapat merasa begitu bergantung pada sekelompok remaja? Sama seperti seorang rasul besar bergantung pada persekutuan dari orang-orang yang ia temui sepanjang perjalanan misinya. Apakah Anda memperhatikan semua orang yang Paulus sebutkan ketika ia menutup suratnya? (Rm. 16:3-15). “Salam kepada Andronikus dan Yunias,” tulisnya, “saudara-saudaraku sebangsa, yang pernah dipenjarakan bersama-sama dengan aku” (ay. 7). “Salam kepada Ampliatus yang kukasihi dalam Tuhan” (ay. 8). Paulus menyebutkan lebih dari dua puluh lima nama dalam bagian itu, dan kebanyakan di antaranya tidak pernah disebutkan lagi dalam Kitab Suci. Namun, Paulus membutuhkan mereka.
Siapa saja yang ada dalam komunitas Anda? Tempat terbaik untuk memulai adalah di gereja Anda. Adakah seseorang dalam komunitas tersebut yang sedang bergumul dengan hidupnya? Dengan pimpinan Allah, Anda dapat menjadi terang yang membawa mereka kepada Yesus. Suatu hari kelak mereka mungkin akan membalas kebaikan Anda.
Oleh: Mike Wittmer
Renungkan dan Doakan
Siapa saja orang yang Anda tahu dapat diandalkan? Mintalah kepada Allah untuk memberi Anda teman-teman yang dapat dipercaya. Bagaimana Anda dapat menjadi teman seperti itu?
Ya Bapa, aku bersyukur untuk Yesus, sahabat sejatiku! Kiranya aku dapat menjadi sahabat seperti Yesus bagi orang lain.
Selamat menjalani hari ini dengan semangat dan Kekuatan dari Tuhan, Gbu...
WAWASAN
Paulus memahami bahwa kekuatan dan efektivitas pelayanannya adalah hasil usaha banyak rekan sepelayanannya yang telah bekerja bersama dan mendukungnya. Mengakhiri suratnya kepada jemaat di Roma (pasal 16), Paulus secara khusus menyebutkan beberapa orang yang tanpa lelah melayani dirinya dan bersamanya. Banyaknya nama perempuan dalam daftar itu membuktikan peranan penting mereka dalam gereja mula-mula. Paulus menunjukkan apresiasinya kepada lebih dari delapan puluh rekannya (lihat Kolose 4:7-18; 2 Timotius 1:15-18; Titus 3:12-14), dan itu menolong kita untuk melihat hatinya sebagai gembala. –K.T. Sim
Anda bisa memberikan dampak yang lebih berarti
Our Daily Bread/ BIRO INFOKOM HKI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar